legenda Suku Dayak Kenyah Pampang

borneoPAMPANG merupakan pilihan Wisata Budaya yang KHAS dan menarik di kota Samarinda. Kehidupan asli Suku Dayak Kenyah yang sebagian besar berasal dari pegunungan Apo Kayan yang berbatasan dengan Malaysia. Pampang mudah dijangkau dari pusat kota Samarinda. Dapat ditempuh hanya dalam waktu 40 menit dari pusat kota, dan hanya 20 menit dari terminal Lempake. Perjalanan ke Pampang dapat dilakukan dengan menggunakan kendaraan bermotor ( Sepeda motor, Mobil, Bus, taxi/angkot ).

===>Pampang is the one choise of specific and interested cultural Tour in Samarinda. The real life of Dayak Kenyah is from Apo Kayan mountains. Pampang is easy to reach from Samarinda only 40 minutes, and 20 minutes from halte of Lempake. Travelling to Pampang could ride by motorcycle, car, bus, taxi/other public transportation.

==========================================================

Mata pencaharian masyarakat Pampang adalah dari bertani, berkebun dan membuat kerajinan. Ditengah-tengah perkampungan berdiri kokoh Balai Lamin Adat, biasa disebut UMA’ DADO’, sebagai tempat pusat kesenian, dan tempat pertemuan Adat.

===>Almost all people in Pampang work as farmer, gardener or making some art. There is UMA’ DADO’, a traditional building in the middle of them, as a central living, as a central artistic & a place for traditional meeting.

============================================================

Sebagai suku yang masih menjunjung tinggi nilai Adat dan Kesenian, warga Pampang secara rutin mengadakan Atraksi seni budaya tarian tradisional, yang merupakan tradisi Suku Dayak Kenyah secara turun temurun. Menyaksikan tarian ini, anda akan serasa dibawa kedalam petualangan kehidupan Suka Kenyah di pedalaman hutan Kalimantan. Berbagai jenis atraksi akan ditampilkan antara lain :  **Tari Gong    **Tari Perang    **Tari pengusir Roh   .   Anda juga bisa menyaksikan secara langsung rahasia pemakaian senjata SUMPIT.  Tak kalah menarik,  diakhir acara anda bisa berfoto dengan ibu bertelinga Panjang, Para penari, atau gadis-gadis suku Kenyah yang dikenal cantik-cantik.

===>  The people of Pampang, as traditional people, always attrac a traditional dance, which is a traditional dance of Dayak Kenyah. Watching this traditional dance, make us feel deep inside of the experience of Dayak Kenyah in Borneo Forest.  All kind of dancing shown, such as :  **Gong Dance   **War Dance   **Ghost Rappellent Dance, etc.  You can also see the secret of using  “SUMPIT”, and can take a picture with a woment who has long ears or the famous of beautiful Kenyah girls.

============================================================

Atraksi Budaya tarian ini dapat disaksikan setiap : Hari minggu jam  14.00 -15.00 wita. Bertempat di : Balai Lami Adat Taman Wisata Budaya Pampang, Sei Siring, Samarinda, Kalimantan Timur.  ***Jika Anda sedang berwisata atau melakukan perjalanan di Samarinda rasanya sayang jika moment ini dilewatkan ……!!!!

===> This traditional attraction coul see at :  Sunday, star at 2.00pm until 3.00pm, Place : Balai Lamin Adat, Taman Wisata Budaya Pampang, Sei Siring Samarinda, East Borneo.     *** If  you on travelling in Samarinda, is not Complete before you come to Pampang…..!!!!

===========================================================

Pada hari-hari biasa anda juga bisa mengunjungi Pampang, dan jika anda atau rombongan ingin menyaksikan  Atraksi tarian selain hari minggu, maka anda bisa melakukan request khusus ( dengan biaya tertentu ) .  Silahkan menghubungi pengurus kesenian :  Uyang Ajan-08125886064,  Frans Aso-08192609997,  amai Pujang-085250923853 .

Ingin souvenir buatan tangan masyarakat Dayak Kenyah Pampang ( Mandau, Sampek, Sumpit dll ), tentu hanya bisa didapatkan di Kawasan Wisata Pampang.

Informasi ini dibuat oleh UMA’ DADO’ SUNI ASO  Pampang 2009.Create by. UMA’ DADO’ SUNI ASO Pampang. 2009.

The URI to TrackBack this entry is: https://pampangsuniaso.wordpress.com/2009/08/26/legenda-suku-dayak-kenyah-pampang/trackback/

RSS feed for comments on this post.

3 KomentarTinggalkan komentar

  1. Salut dengan orang-orang dayak kenyah kalau ada kepedulian untuk melestarikan adat istiadat dan kesenian khas dayak lainnya

  2. etam sebagai urang banjar, salut dan bangga dengan sodara kita dayak kenyah desa pampang yg masih peduli dan melestarikan adat budaya..lestari adat benua kita..salam.

    • terimakasih..
      budaya adalah roh dari kehidupan kita warisan para leluhur.


Tinggalkan Balasan ke iwan Batalkan balasan